Selasa, 27 Maret 2012

Uka-Uka

Tanggal 15 maret 2012, tepatnya hari kamis malam jum'at..
Malam dimana pertama kali saya menikmati wisata malam bersama teman-teman sepadepokan ( Mas Hany, Rifki, Zakariya dan Afifan), serta teman-teman KS dan TS. Ini menjadi pengalaman pertama saya berhubungan langsung (Komunikasi) dengan Dunia Ghaib.
    Malam itu kami berkumpul didepan UM jalan terusan surabaya, dari sana kami warming up terlebih dahulu berangkat menuju ke dalam kampus UM di sekitaran gedung FMIPA yang terkenal paling angker di kampus tersebut. Waktu itu jam masih menunjukkan sekitar pukul 22.00 WIB, dari awal masuk ke dalam kampus aja perasaan saya udah gak enak banget, bukan masalah ghaib-nya, tapi masalah kalo ketemu sama para security-security kampus (diusir bro..), karena istilahnya kegiatan ini ilegal gak ada izinnya (PERINGATAN KERAS : Tidak baik untuk dicontoh).
    Sampai di area gedung perkuliahan FMIPA UM, kamipun sejenak melihat-lihat sekitar gedung. Nahh, dan tak lama kemudian, terdengar suara langkah kaki dan dari kejauhan terlihat dua bayang-bayang hitam yang sepertinya menuju ke arah kami. Dan ternyata tidak salah lagi, memang benar dua sosok bayangan itu semakin mendekati kami. Dan baru aja digosipin akhir kata Pak Satpam pun menampakkan wujud juga. dengan sedikit mengintrogasi, yang ujung-ujungnya kamipun disambut hangat dengan pengusiran untuk tidak melakukan kegiatan ini di area kampus UM, terkecuali jika kami mengantongi Ijin. Kamipun pergi tapi masih di sekitaran kampus itu,hehehe..  tepatnya di dekat perpustakaan UM. Disana kami melakukan mediumisasi, yaitu memasukkan makhluk ghaib kedalam para relawan kita (mediator).  :)
   Awalnya sebelum dilakukan mediumisasi, kami semua saling tunjuk buat dijadiin mediator, tapi kagak ada yang ikhlas, giliran saya yang ditunjuk "Aduhh mas, amit-amit wis.. gilo aku dileboni barang ngunu'an.."hahaha..  maksudnya ("Aduh mas, amit-amit deh.. saya jijik dimasuki makhluk kayak gituan.."). Lama-kelamaan mungkin dengan terpaksanya muncul juga inisiatif dari relawan-relawan saat itu. Dan yupz, prosesipun dimulai. Dan gak nyangka, yang awalnya saya ragu dengan kemampuan mereka (Soalnya Mas Hany, Rifki, dan Zakariya termasuk crew-nya tim ini, dan bos-bosnya kagak ada yang hadir), ternyata mereka bertiga lumayan sipp-lah...
Sebut saja Rifki, dia sebagai mediator, tapi dia sendiri yang memasukkan salah satu jin disana kedalam raganya. Sipp, baru tau kalo tanpa bantuan yang lain, bisa juga melakukan mediumisasi. Kelar mediumisasi yang pertama, kemudian Zakariyapun unjuk gigi sebagai mediator, tapi kali ini dipersilahkan kepada rekan kami dari KS. Saat prosesi dimulai, gak nyangka juga kalo mesti kayak gitu (Ilmu yang dipake persis kayak salah satu mahkluk hidup dengan postur tubuh kayak manusia, yang makanan favoritnya adalah pisang). saat proses mediumisasi berlangsung, saya sempet rada nderedegan, soalnya ada beberapa satpam  kampus yang mengintai kami dari kejauhan (Waduh, rasanya mau kena usir lagi). Tapi kami cuek aja trus nglanjutin mediumisasi dengan sesekali komunikasi mengenai sejarah tempat disitu,dan lain-lain (nanyak pusaka juga,hehehe)..

bersambung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar